Kamis, 29 November 2012

METODOLOGI PENELITIAN



NAMA       :          ANISA MARYATI
NPM          :                 10210874
KELAS      :                    3EA13
DOSEN     :     DR. PRIHANTORO, SE., MM
TEMA       :    Loyalitas Konsumen Terhadap Penggunaan Suatu Produk
JUDUL      :    Pengaruh Bauran Produk, Pelayanan dan Promosi terhadap
                      Kepuasan dan Peningkatan Jumlah Pelanggan Pada Restoran
                      Steak (Waroeng Steak & Shake) 
 


METODOLOGI PENELITIAN

A.    Objek Penelitian
      Penelitian ini dilakukan oleh manajemen Restoran Steak Waroeng Steak & Shake kepada seluruh pelanggan yang datang.

B. Metode Pengumpulan Data
1.      Data Primer
Dengan menyebarkan kuesioner yang dijawab oleh responden.
2.      Data Sekunder
Dengan melihat data historis penjualan dan data historis pelanggan manajemen Restoran Steak Waroeng Steak & Shake.

C. Data / Variabel yang Digunakan
            Sesuai dengan tujuan penelitian ini, variable yang akan diuji meliputi variable Dependen (Y) yaitu Kepuasan Konsumen dan variabel Independen (X) yaitu Produk (X1), Pelayanan (X2), dan Promosi (X3).

D. Teknik Pengumpulan Sampel
            Teknik penarikan sampel dalam penelitian ini dipilih secara non probabilitas (Non Random Sampling Method), yaitu tidak semua subyek atau individu dari populasi mendapatkan kemungkinan (probabilitas) yang sama untuk dijadikan anggota sampel. Dalam penelitian ini, kriteria non random yang digunakan adalah orang yang sedang makan (menyantap steak) di Restoran Steak Waroeng Steak & Shake.

E. Alat Analisis yang Digunakan
1. Skala Likert
Skala Likert tersebut adalah teknik pengukuran sikap yang paling luas digunakan dalam riset pemasaran. Skala Likert disebut juga summated rating scale. Skala Likert memungkinkan responden untuk mengepresikan intensitas perasaan mereka secara lebih luas. Hal ini dimungkinkan karena pertanyaan yang terdapat dalam Skala Likert memiliki jawaban berjenjang atau dengan kata lain memilikikemungkinan jawaban yang lebih banyak.
Pada saat menggunakan Skala Likert, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu :
a.       Urutan pertanyaan perlu diacak agar setiap pertanyaan mendapat peluang yang sama untuk setiap posisi
b.      Hindari keseragaman pilihan jawaban dengan mengacak titik ekstrem positif dan negative. Misalnya letakan kata sangat setuju sebagian disebelah kiri dan sebagian lagi disebelah kanan. Hal ini perlu dilakukan untuk menghindari pemberian jawaban yang seragam untuk semua jawaban.
Dalam penelitian ini untuk mengukur variabel-variabel digunakan kuisioner dengan pendekatan “Skala Likert” dengan lima (5)angka yaitu :
·         Sangat Puas skor 5.
·         Puas skor 4.
·         Kurang Puas skor 3.
·         Tidak Puas skor 2.
·         Sangat Tidak Puas skor 1.
2.      Analisis Regresi Linear Berganda
Metode yang juga digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi berganda dimana variabel independen pada penelitian ini adalah faktor-faktor bauran pemasaran (X) dan variabel dependen pada penelitian ini adalah kepuasan (Y).

Rumusan persamaan regresi yang digunakan adalah sebagai berikut :
Y = a + bx1 +bx2 + bx3
Dimana : Y = Kepuasan Konsumen
X1 = Produk
X2 = Pelayanan
X3 = Promosi

Selasa, 27 November 2012

Hipotesis


NAMA       :          ANISA MARYATI
NPM          :                 10210874
KELAS      :                    3EA13
DOSEN     :     DR. PRIHANTORO, SE., MM
TEMA       :    Loyalitas Konsumen Terhadap Penggunaan Suatu Produk
JUDUL      :    Pengaruh Bauran Produk, Pelayanan dan Promosi terhadap
                      Kepuasan dan Peningkatan Jumlah Pelanggan Pada Restoran
                      Steak (Waroeng Steak & Shake)

D.     Hipotesis

            Hipotesis sangat menentukan dalam hasil penelitian ini maka hipotesis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : Bahwa konsumen merasa puas terhadap bauran pemasaran yang ditawarkan pada Restoran Steak maka hipotesis dalam penelitian ilmiah ini adalah sebagai berikut :
a.       Ho : Bahwa konsumen merasa tidak puas terhadap bauran pemasaran yang ditawarkan pada Waroeng Steak & Shake.
                         b.      Ha : Bahwa konsumen merasa puas terhadap terhadap bauran pemasaran yang ditawarkan pada Waroeng Steak & Shake.

Penelitian Terdahulu




NAMA       :          ANISA MARYATI
NPM          :                 10210874
KELAS      :                    3EA13
DOSEN     :     DR. PRIHANTORO, SE., MM
TEMA       :    Loyalitas Konsumen Terhadap Penggunaan Suatu Produk
JUDUL      :    Pengaruh Bauran Produk, Pelayanan dan Promosi terhadap
                      Kepuasan dan Peningkatan Jumlah Pelanggan Pada Restoran
                      Steak (Waroeng Steak & Shake)

C.    Penelitian Terdahulu
·         Menurut Soegiharto Sugiono, kepuasan pelanggan terhadap Restoran Steak dipengaruhi oleh harga, rasa, fasilitas dan kenyamanan.
·         Menurut Sari Ayuningtyas, kepuasan pelanggan terhadap Restoran Steak dipengaruhi oleh kebersihan, harga, kecepatan saji, kenyamanan parkir dan ruangan.
Menurut Hatane Samuel Foedjiawati kepuasan pelanggan terhadap Restoran Steak dipengaruhi oleh sugesti sebuah merk, suasana dan pelayanan

KERANGKA TEORI DAN KERANGKA BERFIKIR



NAMA       :          ANISA MARYATI
NPM          :                 10210874
KELAS      :                    3EA13
DOSEN     :     DR. PRIHANTORO, SE., MM
TEMA       :    Loyalitas Konsumen Terhadap Penggunaan Suatu Produk
JUDUL      :    Pengaruh Bauran Produk, Pelayanan dan Promosi terhadap
                      Kepuasan dan Peningkatan Jumlah Pelanggan Pada Restoran
                      Steak (Waroeng Steak & Shake)


KERANGKA TEORI DAN KERANGKA BERFIKIR
A.     Kerangka Teori
            Pemasaran adalah aliran produk secara fisis dan ekonomik dari produsen melalui pedagang perantara ke konsumen. Definisi lain  menyatakan bahwa pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial yang membuat individu/kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan dan mempertukarkan produk yang bernilai kepada pihak lain. Pemasaran melibatkan banyak kegiatan yang berbeda yang menambah nilai produk pada saat produk bergerak melalui sistem tersebut.
            Konsep paling pokok yang melandasi pemasaran adalah kebutuhan manusia. Dengan adanya perkembangan jaman, kebutuhan berkembang menjadi suatu keinginan mengkonsumsi suatu produk dengan ciri khas tertentu.  Munculnya keinginan akan menciptakan permintaan spesifik terhadap suatu jenis produk.  Seseorang dalam menentukan keputusan pembelian akan mempertimbangkan nilai dan kepuasan yang akan didapat dari mengkonsumsi suatu produk.  Apabila konsumen yakin akan nilai dan kepuasan yang akan didapat, maka konsumen akan melalukan pertukaran dan transaksi juall beli barang dan jasa.  Hal inilah yang mendasari terjadinya pasar.
 Tujuan sistem pemasaran :
Secara umum, tujuan sistem pemasaran adalah sebagai berikut : 
Ø      Memaksimumkan konsumsi
Ø      Memaksimumkan utilitas (kepuasan) konsumsi
Ø      Memaksimumkan pilihan
Ø      Memaksimumkan mutu hidup
·         Kualitas, kuantitas, ketersediaan, harga, lingkungan

Bauran pemasaran adalah empat komponen dalam pemasaran yang terdiri dari 4P yakni
            Strategi pemasaran merupakan hal yang sangat penting bagi perusahaan dimana strategi pemasaran merupakan suatu cara mencapai tujuan dari sebuah perusahaan. Hal ini juga didukung oleh pendapat Swastha “Strategi adalah serangkaian rancangan besar yang menggambarkan bagaimana sebuah perusahaan harus beroperasi untuk mencapai tujuannya.”[2] Sehingga dalam menjalankan usaha kecil khususnya diperlukan adanya pengembangan melalui strategi pemasarannya. Karena pada saat kondisi kritis justru usaha kecillah yang mampu memberikan pertumbuhan terhadap pendapatan masyarakat. Pemasaran menurut W. Y. Stanton pemasaran adalah sesuatu yang meliputi seluruh sistem yang berhubungan dengan tujuan untuk merencanakan dan menentukan harga sampai dengan mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang bisa memuaskan kebutuhan pembeli aktual maupun potensial.[3] Berdasarkan definisi di atas, proses pemasaran dimulai dari menemukan apa yang diinginkan oleh konsumen. Yang akhirnya pemasaran memiliki tujuan yaitu :
  1. Konsumen potensial mengetahui secara detail produk yang kita hasilkan dan perusahaan dapat menyediakan semua permintaan mereka atas produk yang dihasilkan.
  2. Perusahaan dapat menjelaskan secara detail semua kegiatan yang berhubungan dengan pemasaran. Kegiatan pemasaran ini meliputi berbagai kegiatan, mulai dari penjelasan mengenai produk, desain produk, promosi produk, pengiklanan produk, komunikasi kepada konsumen, sampai pengiriman produk agar sampai ke tangan konsumen secara cepat.
  3. Mengenal dan memahami konsumen sedemikian rupa sehingga produk cocok dengannya dan dapat terjual dengan sendirinya.
Pada umumnya kegiatan pemasaran berkaitan dengan koordinasi beberapa kegiatan bisnis. Strategi pemasaran ini dipengaruhi oleh faktor-faktor sebagai berikut :
  1. Faktor mikro, yaitu perantara pemasaran, pemasok, pesaing dan masyarakat
  2. Faktor makro, yaitu demografi/ekonomi, politik/hukum, teknologi/fisik dan sosial/budaya.
Berikut ini adalah hal-hal yang perlu diperhatikan untuk pemasaran : Dari sudut pandang penjual :
  1. Tempat yang strategis (place),
  2. Produk yang bermutu (product),
  3. Harga yang kompetitif (price), dan
  4. Promosi yang gencar (promotion).
Dari sudut pandang konsumen :
  1. Kebutuhan dan keinginan konsumen (customer needs and wants),
  2. Biaya konsumen (cost to the customer),
  3. Kenyamanan (convenience), dan
  4. Komunikasi (comunication).

B.     Kerangka Berfikir
            Berdasarkan teori diatas maka akan diketahui bahwa bauran pemasaran akan mempengaruhi selera dan daya tarik konsumen. Dalam memasarkan produknya, produsen harus  pandai mengatur strategi pemasaran, ntah dengan cara periklanan, communication, dan mengetahui kebutuhan dan keinginan konsumen.